GAWANGAN

Gawangan berasal dari kata gawang yang dapat diartikan satu ruang atau areal yang dibatasi dua buah tiang. Dalam hal ini dua tiang digantikan oleh 2 baris kelapa sawit, sehingga istilah umumnya yaitu areal diantara baris kelapa sawit.

Di dunia persawitan Indonesia ada 2 istilah yang menggambarkan areal diantara baris kelapa sawit. Yaitu Gawangan itu sendiri dan pasar. Istilah pasar berasal dari bahasa Sumatra yang berarti jalan atau tempat lalu lalang orang.

Gawangan / pasar sendiri dibagi dua yaitu :

1. Gawangan Hidup / Pasar Pikul

Yaitu areal diantara baris kelapa sawit yang digunakan untuk aktivitas mengeluarkan TBS ke TPH. Dikatakan pasar pikul karena dahulu sebelum adanya kereta sorong / angkong atau merk yang dikenal umum Artco kegiatan mengeluarkan TBS itu dengan dipikul sehingga disebutlah pasar pikul.

Tepat ditengah-tengah gawangan hidup menjadi lokasi untuk mengeluarkan TBS (Pasar Pikul). Areal ini bebas gulma, kayu dan tanahnya diratakan agar roda angkong dapat berjalan dengan baik. Lebar areal di bersihkan yaitu 1 - 1,5 m.

2. Gawangan Mati / Pasar Mati

Pada areal diantara baris Kelapa Sawit yang tidak dimanfaatkan untuk lalu lang orang mengeluarkan buah ke TPH dan kegiatan pemeliharaan disebut Gawangan Mati atau Pasar Mati.

Di gawangan mati dijadikan lokasi untuk menempatkan pelepah yang di potong / pruning. 

Gawangan harus bebas dari lalang dan gulma lainnya. 

Istilah Setengah Gawang yaitu setengah dua baris kelapa sawit dari jalan Collection hingga pasar Supervisi.

sedang 1 gawang ada yang mengartikan dua baria kelapa sawit dari jalan Collection sampai dengan jalan Collection sebelahnya.

Sekian yang bisa disampaikan seputaran Gawangan. Terima kasih. Wassalam.

Berbagi itu Asyik.

Daftar isi blog ------ Click disini.