TEKNIS
MENENTUKAN POKOK SAMPLE
Pokok sample yaitu pokok kelapa sawit yang dipilih dengan jumlah dan lokasi yang ditentukan sebagai pokok perwakilan dalam suatu areal.
Tujuan ditentukannya pokok sample
- Pokok leaf and rachis sampling (pokok sample daun dan pelepah) untuk dianalisa untuk diketahui status hara pada tanaman.
- Pokok sensus hama daun dan rayap.
- Pokok sample dalam mengukur keragaman tanaman.
Intensitas pokok sample
- Setiap 1 sample mewakili luasan +- 30 ha
- Dan setiap sample terdiri dari 29 pokok kelapa sawit
Ketentuan pokok sample
- Pokok contoh harus memenuhi syarat sebagai berikut :
* Tahun tanam sama dan bukan sisipan
* Tidak berdekatan dengan areal terbuka
* Tidak berdekatan dengan jalam, parit & bangunan
- Jika pokok pada titik ditentukan adalah pokok abnormal atau sisipan maka pokok diganti dengan pokok normal di depan atau dibelakangnya.
- Sebelum dilakukan penandaan atau pengecetan pokok sample sebaiknya dicek ulang apakah telah memenuhu persyaratan sebagaimana ketentuan diatas.
Penentuan pokok sample
- Tentukan areal/blok yang diambi sample.
- Track areal/block tersebut dengan GPS dan masukkan dalam komputer
- Peta areal di komputer dibuka denga program garmin dan buatlah garis menyilang pada peta tersebut.
- Titik persilangan merupakan titik central / as selanjutnya diberi way point.
- Ukur panjang garis diagonal tersebut.
- Panjang ukuran di bagi 15 titik termasuk titik tengah.
- Titik paling pinggir berjarak minimal 50 m baik dari jalan collection maupun main road.
- Maka total titik yang dibuat yaitu 29 titik.
- Titik inilah yang nantinya akan menjadi lokasi pokok sample.
- Peta yang telah diolah dimasukkan ke GPS.
- Bawa GPS tersebut kelapangan dan ikut garis diagonal pada GPS berhentilah pada titik point dan tentukan pokok sample sebagai mana syarat atau kententuan diatas.
- Pastikan sekali lagi pokok sample yang ditentukan dan
- Selanjutnya adalah pengecetan.
- Berikan tanda juga pada pokok pinggir blok di jalur pokok sample.
- Penandaan di tujukan saat pengambilan sample daun lokasi /pokok sample mudah diketemukan.
- Pokok sample telah siap.
Kesimpulan
- Pokok sample ditentukan 1 x dalam 1 siklus tanam kelapa sawit.
- Namun pokok contoh yang mati dan tidak memenuhi ketentuan maka haris diganti.
- Pokok sample digunakan untuk pokok analisa sample daun dan berpengaruh terhadap dosis pupuk yang akan diberikan sehingganakan berpengaruh terhadap tanaman dan produksi.
- Tanda / pengecetan harus jelas dan selalu diperbaiki jika telah tidak layak
- 1 pokok sample hanya dapat diambil daunnya untuk analisa statusnya hanya bisa dilakukan sekali dalam setahun. Karena kalu ambil terus menerus maka tanaman akan kekurangan daun.
Demikian yang bisa disampaikan semoga berguna. Terima kasih.
Berbagi itu asyik.
Comments
Post a Comment