Cara pemeliharaan kelapa sawit agar berbuah banyak

Sebagai Petani atau pekerja perkebunan kelapa sawit tentu kita menginginkan agar tanaman kelapa sawit yang kita tanam berbuah banyak atau istilahnya berproduksi tinggi. Namun terkadang produksi tidak sesuai harapan, oleh karena itu haruslah di ketahui bagaimana cara merawat tanaman kelapa sawit yang baik dan benar. Disamping itu juga perawatan tidak berlebihan sehingga biaya yang dikeluarkan terlalu tinggi sehingga keuntungan pun menjadi tidak maksimal.

Pengawetan tanah dan air

Tanah sebagai tempat tumbuh dan berkembang kelapa sawit berperan besar terhadap produksi yang dihasilkan oleh karena itu harus di pelihara. Upaya yang dilakukan yaitu dengan mengurangi erosi atau terkikisnya tanah oleh aliran air hujan.

Dan air sangat diperlukan oleh tanaman, cuaca berperan besar dalam produksi. Kemarau panjang akan mempengaruhi produksi hingga 2 tahun. Namun air yang terlalu banyak hingga merendam tanaman juga tidak baik bahkan bisa membuat tanaman mati.

Berbagai teknis yang dilakukan untuk pengawetan tanah dan air seperti :

1. Pembuatan teras kontur, 

2. Teras individu atau tapak kuda,

3. Tapak timbun

4. Rorak

5. Penyusunan pelepah,

6. Penanaman Vertiver,

7. Sistem drainase / water managemen diareal basah.

Pemeliharaan pokok

Tanaman yang telah ditanam dirawat dengan tujuan agar dapat tumbuh optimal dan terhindar atau tahan terhadap hama dan penyakit.

Pekerjaan yang dilakukan yaitu :

1. Konsolidasi pokok,

2. Kastrasi,

3. Basal pruning,

4. Sanitasi,

5. Tunas pokok / pruning,

Pengendalian Gulma

Gulma sebagai tanaman pengganggu berkompetisi dalam penyerapan unsur hara, menyebabkan losses produksi dan estetika kebun pun tidak baik.

Pekerjaan yang dilakukan yaitu :

1. Semprot lalang,

2. Wiping lalang,

3. Semprot anak kayu, pakis, kerisan,

4. Dongkel anak kayu,

5. Basmi pisang liar, bambu. Dll

Pemeliharaan Prasarana Jalan dan Jembatan

Diistilahkan bahwa urat nadi perkebunan adalah akses jalan, dengan kondisi jalan yang layak dilintasi oleh unit angkut TBS maupun lainnya akan dapat meningkatkan produksi. Jika jalan rusak parah atau jembatan yang putus bagaimana mungkin TBS akan sampai pabrik pastinya TBS akan banyak loss baik karena busuk di pokok maupun di TPH.

Pengerasan jalan dan pemeliharaan jalan baik secara manual maupun mekanis harus dilakukan agar kondisi jalan selalu dalam kondisi baik.

Pengendalian Hama dan Penyakit

Hama dan penyakit adalah masalah yang serius oleh karena itu harus ditangani secara serius. Pada TBM serangan Tikus, babi, landak dan kumbang tanduk menyebabkan tanaman mati. Saat replanting serangan Ganoderma juga perlu di waspadai.

Hama daun, serangan ulat api dan ulat kantong jika telah menyerang luas akan mengakibatkan produksi menurun drastis. Dan di TBM menjadikan terlambatnya tanaman berbuah/menghasilkan.

Serangan hama tandan diawal tanaman mulai berbuah, ini berakibat buah yang dihasilkan rusak.

Apapun hama dan penyakit yang menyerang harus di lakukan penangan secara serius, lakukan deteksi dini terhadap serangan agar tidak menjadi menjadi lebih besar serangannya.

Pemupukan

Hara sebagai sumber makanan bagi tanaman yang digunakan untuk pertumbuhan generativ maupun vegetativ. Hara diambil tanaman dari dalam tanah, permasalahannya jumlah hara yang berada di dalam tanah tidak mencukupi untuk tanaman. Untuk mencukupi kebutuhan hara dilakukan Pemupukan.

Agar pupuk yang diberikan sesuai dengan kebutuhan perlu dilakukan pengecekan tanah dan daun. Jenis pupuk, dosis pupuk harus tepat, aplikasi pun harus tepat waktu, tepat cara dan tepat sasaran.

Panen dan pengangkutan

Teknis panen mulai dari persiapan yaitu alat panen, prasarana panen dan tenaga kerja. Waktu atau rotasi panen juga perlu diatur.

Pelaksanaan panen harus dipastikan sesuai dengan teknis seperti semua buah matang dipanen, tidak dipanen buah mentah, semua brondolan terkutib, buah dipanen dan brondolan dikutib dikeluarkan dan ditempatkan di TPH, tangkai buah dipotong mepet, tidak ada pelepah sengkleh, tidak berlebihan motong pelepah, pelepah disusun ditempat yang ditentukan.

Buah yang telah siap TPH harus secepatnya diangkut ke PKS, buah restan dapat meningkatkan ALB dan menurunkan berat janjang.

Demikian bagaimana kita harus berjuang untuk meraih produkai tinggi, cukup banyak yang harus kita kerjakan.

Selamat bekerja. Terima kasih.

Berbagi itu asyik.

 Untuk melihat daftar isi blog Klik disini <------->