Tugas dan fungsi Mandor Kelapa Sawit



Mandor atau sebutan lain yaitu pengawas, kepala kerja, supervisor, kepala geng atau di tempat anda ada sebutan lain ? dalam postingan ini kami ingin membahas mengenai tugas dan fungsi mandor kelapa sawit atau job des seorang mandor kelapa sawit.

Tujuan Umum Jabatan

Mandor adalah seorang pemimpin tenaga kerja yang melakukan kegiatan satu atau beberapa kegiatan operasional kebun. Artinya mandor kelapa sawit bertanggung jawab terhadap satu kegiatan operasional kebun yang diberikan oleh Kepala Divisi / Asisten agar sesuai dengan rencana kerja, standar operasional prosedur (SOP) dengan hasil kerja sesuai dengan standar yang ditentukan.


Tugas dan Fungsi Mandor Kelapa Sawit

Tugas pokok seorang mandor yaitu membantu tugas atau pekerjaan seorang asisten / kepala divisi, atau melaksanakan perintah atau arahan yang diberikan oleh kepala divisi.

Dan sebagai seorang pemimpin maka mandor mempunyai fungsi managerial yaitu perencanaan, pendelegasian, pelaksanaan, pengawasan, pengevaluasian. Kita bahas satu per satu.

Fungsi Perencanaan

Setelah mendapat tugas dari kepala divisi maka mandor harus merencanakan tugasnya dengan bimbingan atau arahan kepala divisi seperti merencakan jumlah tenaga kerja, peralatan dan bahan yang digunakan untuk melaksanakan tugasnya. 

Fungsi Pendelegasian

Pendelegasian dimaksud yaitu pelimpahan tugas dari mandor kepada tenaga kerja, atau bisa juga disebut dengan pengarahan kepada tenaga kerja. Dalam melaksanakan pendelegasian atau pengarahan mandor dituntut mampu berkomunikasi dengan baik agar arahan yang diberikan dapat diterima dengan baik oleh tenaga kerja.

Fungsi Pelaksanaan dan Pengawasan

Pelaksanaan pekerjaan sebagai mana pekerjaan yang instruksikan oleh Kepala Divisi kepada Mandor dilaksanakan oleh Tenaga Kerja dan menjadi tanggung jawab mandor selanjutnya mandor menjalankan fungsi pengawasan yaitu memastikan pekerjaan dilakukan dengan benar sesuai teknis dan arahan. Posisi mandor di lapangan harus berada di lokasi kerja tidak jauh, bagaimana mungkin melakukan pengawasan jika berada jauh dari lokasi.
Jika tenaga kerja melakukan kesalahan maka mandor harus menegur dan memberikan arahan kembali agar pekerjaan di lakukan dengan benar.

Fungsi Pelaporan

Seorang mandor yang telah selesai menjalankan tugasnya pada hari itu harus membuat laporan sesuai dengan aktual di lapangan, laporan yang salah atau tidak menggambarkan kondisi pekerjaan maka akan berakibat kesalahan dalam pengambilan keputusan selanjutnya.
Laporan dibuat meliputi : Tanggal, Divisi, Jenis pekerjaan, jumlah tenaga kerja, lokasi, prestasi atau output, jenis bahan, jumlah bahan di bawa - digunakan - sisa bahan, dosis dan keterangan seperti kondisi cuaca, kondisi areal, jenis gulma, serangan hama atau hal lainnya yang di anggap perlu.

Fungsi Analisa

Setelah laporan dibuat maka dapat dianalisa apakah hasil pekerjaan telah sesuai dengan harapan, kendala di lapangan, cara yang lebih baik sesuai kondisi lapangan. Namun hasil analisa mandor sebaiknya di sampaikan kepada Kepala Divisi karena keputusan mutlak di tangan kepala divisi, mandor harus mengetahui batasan-batasan dalam mengambil keputusan.

SKKNI mandor kelapa sawit

Standar Kompetensi Kerja Nasional untuk level mandor kelapa sawit sebenarnya telah ada yaitu seorang mandor kelapa sawit harus mampu :
  • Menentukan pekerjaan yang akan dilaksanakan.
  • Menentukan sumber daya yang diperlukan.
  • Menyiapkan alat dan bahan yang perlukan.
  • Melakukan pengarahan pekerjaan penyiapan lahan.
  • Melakukan pengarahan pekerjaan pembibitan.
  • Melakukan pengarahan pekerjaan penanaman.
  • Melakukan pengarahan pekerjaan pemeliharaan.
  • Melakukan pengarahan pekerjaan panen.
  • Melakukan pembagian tugas kepada pekerja.
  • Mengawasi pekerja sesuai arahan.
  • Menilai kesesuaian hasil kerja.
  • Menghimpun data hasil pelaksanaan pekerjaan.
  • Membuat laporan hasil kerja.
Sekian dulu bahasan mengenai mandor kelapa sawit, semoga bisa di sambung dipostingan selanjutnya. Semoga bermanfaat, terima kasih.

Berbagi itu asyik.

Comments