Pengaruh Cuaca terhadap BJR

Menjawab comment pembaca mengenai contoh pengaruh cuaca terhadap BJR.

RBT atau BJR selalu naik - turun itu wajar saja dan naik turunnya BJR dipengaruhi oleh beberapa hal. Diantaranya :
  1. Bibit tanaman
  2. Teknis budidaya seperti LC, jarak tanam, Pengendalian Gulma, Pemupukan, pruning, dll.
  3. Teknis panen seperti kriteria buah matang, rotasi atau interval panen, kualitas kutib brondolan dan pengangkutan TBS ke pabrik.
  4. Cuaca yang ekstrim.

Mengapa cuaca berpengaruh terhadap BJR..
  • Musim penghujan
Saat musim penghujan kita di untungkan dengan bertambahnya berat janjang karena naiknya kandungan air dalam TBS, akan tetapi curah hujan yang terlalu tinggi juga akan mempengaruhi BJR 5 - 6 bulan mendatang. Mengapa hal ini terjadi yaitu curah hujan yang tinggi menjadikan kumbang penyerbuk / elaedohius cameronicus akan menjadi pasif sehingga memepengaruhi fruit set.

Cuaca yang ekstrim juga tidak baik bagi kegiatan panen yaitu prestasi menjadi turun dan interval/pusingan menjadi naik dan ini mejadikan buah over matang naik maka berakibat menjadikan kualitas pengutipan jelek.

  • Musim kemarau
Sepengetahuan kami kemarau 1 - 2 bulan tidak terlalu berpengaruh terhadap produksi, atau turunnya BJR pun tidak terlalu drastis.

Berbeda jika kemarau 3 bulan keatas sangat terasa sekali baik pada bulan ke-3 hingga berakhirnya kemarau maupun sekitar 6 bulan kedepannya. Sebagai contoh tahun 2019 ini mulai kemarau bulan Juli dan di bulan September BJR sudah turun dari sebelumnya 21 kg menjadi 16 - 17 kg saja. 

Demikian yang bisa saya bagi... Mohon maaf jika ada yang salah.... Terimakasih

Berbagi itu asyik

Comments